Laporan: Popon
LHOKSUKON – Pemerintah Kabupaten Aceh Utara khususnya dan umumnya Pemerintah Aceh, diminta mendukung komunitas pecinta pemancing ikan yang tergabung dalam Kawe Pos.
Hal tersebut disampaikan Ketua PWI Aceh Utara/Lhokseumawe Sayuti Achmad, di sela-sela menghadiri buka puasa bersama dengan Kawe Pos, yang berlangsung di salah satu warung kopi di perbatasan Aceh Utara/Aceh Timur, Rabu (21/6/2017).
“Saya melihat teman-teman yang tergabung di Kawe Pos ada niat baik ingin memajukan objek wisata pemancingan ikan, khususnya di Aceh Utara dan umumnya di Aceh. Sehingga, sudah seharusnya pemerintah dapat mendukung kehadiran Kawe Pos,” sebut Sayuti Achmad.
Ketua Umum Kawe Pos, Fahril Zubir menyebutkan, komunitas yang berpusat di Aceh Utara ini tidak hanya sekadar melakukan aktivitas pemancingan ikan, tetapi juga bergerak untuk mempelopori objek wisata pemancingan ikan di daerah tersebut.
“Kami tidak hanya melakukan aktivitas memancing ikan saja, tetapi juga bergerak menjaga kepunahan bibit ikan di laut dan sungai. Ini adalah bagian dari kecintaan kami untuk melestarikan biota laut dan biota sungai,” sebutnya, di dampingi Ketua Harian Kawe Pos Jamaludin Idris dan Penasihat Abdul Rafar.
Itu sebabnya, Kawe Pos mengajak semua pihak agar bersama-sama menjaga biota laut dan sungai, untuk generasi penerus di masa yang akan datang, sehingga hasil atau kekayaan alam dapat dinikmati oleh anak cucu di kemudian hari.
Di lain sisi, Kawe Pos juga mendorong pemerintah untuk membuka objek wisata pemancingan.
Hadir pada acara buka puasa bersama tadi, di antaranya Ketua PWI Aceh Utara/Lhokseumawe Sayuti Achmad, Ketua PWI Aceh Timur Musyawir, mantan Ketua DKA Aceh Utara Nurdin Ismail, Ketua KNPI Tanah Jambo Aye, LSM dan tokoh masyarakat.
Editor: Ridha kibooo